Efisiensi Penyaluran Air Pada Saluran Tersier Daerah Irigasi Rawa Terantang Kabupaten Barito Kuala
Abstract
Abstrak
Daerah Irigasi Rawa Terantang merupakan salah satu daerah irigasi rawa yang ada di Kabupaten Barito Kuala. Irigasi ini bertujuan untuk menyalurkan dan mengalirkan air ke lokasi petak sawah atau pertanian. Luas lahan potensial yang ada yaitu kurang lebih seluas 3.020 Ha. Perhitungan Efisiensi dan kehilangan air dianalisia dengan menggunakan metode Debit Masuk dan Debit Keluar. Data–data yang dipakai dalam analisia ini adalah data primer berupa data kecepatan aliran dengan pelampung dan current meter serta luas penampang pada saluran tersier. Hasil perhitungan data yang telah didapat sesuai dengan pengukuran dilapangan pada tanggal 03 Juni 2022 untuk debit aliran rata-rata diperoleh hasil dengan metode pelampung adalah 0,342 m3/detik dan metode current meter yaitu 0,424 m/detik. Untuk kehilangan debit air metode pelampung adalah 0,119 m3/detik dan current meter 0.145 m3/detik. Sedangkan untuk efisensi rata-rata metode pelampung yaitu 70,2 % dan metode current meter 70,2 %. Hasil Perhitungan efisiensi saluran tersier masih dibawah standart perencanaan irigasi Kp-01 sebesar 80%, sehingga perlu dilakukan rehabilitasi saluran agar kinerjanya dapat lebih optimal.
Kata kunci: Irigasi , Kehilangan air, Efisiensi
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Bunganaen, W,. 2011. Analisis Efesiensi dan Kehilangan air pada Jaringan Utama Daerah Irigasi Air Sagu Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Universitas Nusa Cendana, Vol 1 No.1.
Mugni dan Sahlan, 1979. Laporan Pelaksanaan Penataan Eksploitasi Dan Pemeliharaan Pengairan Ditingkat Saksi Dan Pengamat DPU, Dati I NTB.
Husna, Herry dan Jumardi. 2018 Analisis Kehilangan Air Pada Saluran Tersier Daerah Irigasi Pattiro Kabupaten Bone. Skripsi Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Makassar. Makassar.
Kartasapoetra, A.G., dan M. Sutedjo, 1994. Teknologi Pengairan Pertanian Irigasi, Bumi Askara
Syahrul, Akhmad. 2018, Perhitungan Nilai Efisiensi Saluran Irigasi Pada Daerah D.I Bila Kiri Kabupaten Sidrap. Skripsi Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Makassar. Makassar.
Badan Standardisasi Nasional. 2015. Tata Cara Pengukuran Debit Aliran Sungai dan Saluran Terbuka Menggunakan Alat Ukur Arus dan Pelampung. SNI (8066:2015):1-12.
Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Pengairan, 1986, Bagian Penunjang Untuk Standar Perencanaan Irigasi KP-01, Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Pengairan
Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Pengairan, 1986, Kriteria Perencanaan Bagian Saluran KP–03, Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Pengairan
DOI: https://doi.org/10.32487/jst.v8i2.1712
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 JST (Jurnal Sains Terapan)
View My Stats