Hubungan Kualitas Batubara terhadap Kedalaman pada Lapisan Batubara Seam A20 daerah Merandai Kotamadya Samarinda Kalimantan Timur

Widodo W, Totok Sulistyo

Abstract


Abstract

Administratively, the research area is part of P.T. Bukit Baiduri Energi in Samarinda City and Kutai Kertanegera Regency,  East Kalimantan province with latitute and longitude 117°3’59.76” – 117°6’28.80” BT and 0°180‘00” – 0°360’00” LU. This area is part of Kutai Basin that was formed before Eocene. Based on outcrop, cutting and coring, the coal seam A20 are identified as: dark black, compact, massif, brittle, cleat, an contain resine. seam thickness between  9.75-13.16 m. The heterogeneity of coal quality like calorific value, fix carbon, total sulfur, volatile matter, ash and moisture in every seam is difference according to their depth. Relationship of coal quality and its depth, can be analyzed with statistical analyze approach. The result of the analysis can be used for further exploration and exploitation strategy. The statistical analysis using computer software will let us to know the relationship of seam A20 quality (CV, TS, FC, VM, Ash and M) and its depth simple correlation and regression are found that in every bore hole gives fluctuative result and it has signification of individual parameter seam quality its depth. Meanwhile the result of double correlation and regression, all parameters of the seam A20 quality with its depth in all drill holes show that the stratigraphic position has very strong corelation and signification with seam quality.  Even though, depth position of seam A20 contribute 84.90% for drill hole KP2N-380, 86.10% for drill hole KP2N392 and 88.80% for drill hole KP2N-397 to quality of seam, and the rest is influenced by geological factors.

Keyword : Coal Seam, Depth, Quality

 

Abstrak

Secara adimistratif daerah penelitian terletak di wilayah konsesi PT. Bukit Baiduri Energi di Kecamatan Samarinda dan Kabupaten Kutai Kartanagara, Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis terletak pada kordinat117°3’59.76” – 117°6’28.80” BT dan 0°180‘00” – 0°360’00” LU.Daerah ini merupakan bagian dari Cekungan Kutai yang terbentuk sebelum Eosen. Berdasarkan data singkapan, cutting dan corring yang diperoleh, seam A20  bercirikan berwarna hitam, kompak, massif, britle, cleat, mengandung dammar,  ketebalan berkisar 9.75-13.16 m. Heterogenitas kualitas batubara baik kandungan kalori, debu, kelembaban, sulfur dan lain sebagainya di tiap seam/lapisan batubara berbeda di tiap kedalaman. Untuk mengetahui hubungan kualitas batubara terhadap kedalaman lapisan seam A20 dianalisis melalui pendekatan analisa statistika. Hasil analisa tersebut dapat digunakan dalam ekplorasi lebih lanjut dan  strategi eksploitasi. Hasil perhitungan statistik dengan menggunakan perangkat komputer untuk mengetahui hubungan kualitas seam A20 (CV, TS, FC, VM, Ash dan M) terhadap kedalaman seam A20 dengan menggunakan korelasi dan regresi sederhana diperoleh bahwa setiap lokasi titik bor memberikan hasil yang fluktuatif  dalam hal hubungan dan signifikansi secara individu masing-masing parameter kualitas seam terhadap kedalaman batubara. Sementara itu hasil korelasi dan regresi ganda/secara bersama-sama semua parameter kualitas seam A20 terhadap kedalaman nya, di semua titik bor diperoleh bahwa secara simultan/bersama-sama kedalaman seam mempengaruhi kualitas batubara . Bahkan kontribusi kedalaman memberikan pengaruh sangat kuat dan signifikan secara langsung 84.90% di titik bor KP2N-380, 86.10% di titik bor KP2N-392 dan 88.80% di titik bor KP2N-397  terhadap kualitas batubara seam dan sisanya dipengaruhi oleh faktor geologi lainnya.

Kata kunci :Seam Batubara, Kedalaman, Kualitas.



DOI: https://doi.org/10.32487/jtt.v2i1.37

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JTT (Jurnal Teknologi Terpadu) has been indexed by:

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Web
Analytics

JTT Visitor Stats