PEMANFAATAN ADMIXTURE SIKA VISCOCRETE DENGAN VARIASI CAMPURAN AGREGAT KASAR GUNA MENINGKATKAN KUAT TEKAN BETON TANPA PASIR
Abstract
Balikpapan merupakan kota penyangga Ibu Kota Negara (IKN) yang memegang peranan vital dalam pembangunan infrastruktur. Data dari BPS Kota Balikpapan tahun 2021 menunjukkan bahwa kota ini mengalami curah hujan ekstrem pada bulan Juni 2020, mencapai 545,6 mm. Akibatnya, terjadi genangan air dan kerusakan pada infrastruktur kota, berdampak pada aktivitas masyarakat. Dalam konteks ini, beton tanpa pasir dapat berfungsi sebagai solusi ramah lingkungan dan alternatif untuk mengatasi banjir. Kualitas dan daya tahan beton tanpa pasir dapat ditingkatkan melalui penambahan bahan tambah, seperti Sika-Viscocrete, superplasticizer dari PT. Sika Indonesia. Bahan ini efektif mengurangi kebutuhan air dalam campuran beton, meningkatkan kuat tekan dan lentur. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komposisi optimal Sika-Viscocrete dalam campuran beton tanpa pasir, menentukan rasio semen dan agregat kasar yang tepat, serta mengevaluasi laju infiltrasi. Penelitian eksperimental ini menggunakan agregat kasar dengan variasi penambahan Sika-Viscocrete sebagai variabel uji. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada variasi benda uji A (100-0) memperoleh kuat tekan tertinggi, mencapai rata-rata 8,27 MPa. Kekuatan ini disebabkan oleh tingkat kepadatan yang tinggi dan minimnya celah di dalam benda uji. Di sisi lain, campuran A0 (0-100) mengalami kendala dalam proses pengecoran karena penggunaan Sika-Viscocrete, mengakibatkan kurangnya daya rekat. Pengujian infiltrasi menunjukkan bahwa benda uji A0 (0-100) memiliki tingkat laju infiltrasi tertinggi, yakni 8,01 mm/dt. Hal ini disebabkan oleh adanya rongga besar dalam campuran beton tanpa pasir A0 (0-100). Hasil penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan beton tanpa pasir sebagai solusi efektif dalam mengendalikan banjir dan mempromosikan konservasi air tanah.
Kata kunci: Beton Porous, Kuat Tekan, Laju Infiltrasi
ABSTRACT
Balikpapan serves as one of the supporting cities for the National Capital Integrated Coastal Development (IKN) and plays a crucial role in infrastructure development. According to data from the Balikpapan City Central Bureau of Statistics (BPS) in 2021, the city experienced extremely high rainfall in June 2020, reaching 545.6 mm. This led to water runoff, resulting in water pooling and damage to the city's infrastructure, which affected local activities. In this context, non-sand concrete can serve as an environmentally-friendly solution and an alternative for flood control. The strength and flexural strength of non-sand concrete can be enhanced by adding admixtures, such as Sika-Viscocrete, a superplasticizer produced by PT. Sika Indonesia. This substance effectively reduces the water content in the concrete mixture, aiming to increase its compressive and flexural strength. This study aims to determine the optimal composition of Sika-Viscocrete in non-sand concrete mixtures, establish the appropriate ratio of cement to coarse aggregate, and evaluate the infiltration rate. This experimental study employs uniform coarse aggregates with variations in the addition of Sika-Viscocrete as the testing variable. The results indicate that in the A variation specimens (100-0), the highest compressive strength is achieved, averaging at 8.27 MPa. This strength is attributed to the high density and minimal voids within the specimens. Conversely, the A0 (0-100) mixture faced challenges in the casting process due to the use of Sika-Viscocrete, resulting in insufficient adhesion. Infiltration tests reveal that the A0 (0-100) specimens exhibit the highest infiltration rate, reaching 8.01 mm/dt. This is due to the presence of large voids in the non-sand concrete mixture A0 (0-100). The findings of this study make a significant contribution to the development of non-sand concrete as an effective solution for flood control and the promotion of groundwater conservation.
Keywords: Porous Concrete, Compressive Strength, Infiltration Rate.
Full Text:
PDFReferences
BPS, “Statistik Daerah Kota Balikpapan,” 2022.
R. B. Giarto, K. Achmad, and M. Kiptiah, “Peningkatan Kuat Tekan Beton Tanpa Pasir Dengan Variasi Penambahan Sikamen Nn dan Serat Polipropilen,” Techno (Jurnal Fak. Tek. Univ. Muhammadiyah Purwokerto), vol. 23, no. 1, 2022, doi: 10.30595/techno.v23i1.11178.
M. Stegmaier, “Fiber Reinforced Drainage Concrete,” Otto-Graf-Journal, vol. 14, pp. 67–78, 2013.
PT. Sika Indonesia, “Data Teknis Know-How From Site To Shelf,” 2011.
SNI 2493-2011, “Tata Cara Pembuatan dan Perawatan Benda Uji Beton di Laboratorium,” Badan Standar Nas. Indones., p. 23, 2011.
SNI 03- 1974- 2011, Cara Uji Kuat Tekan Beton dengan Benda Uji Silinder. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional, 2011.
Refbacks
- There are currently no refbacks.